Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak MelaluiPermainan Bola Warna

ABSTRAK

Anik Kusrin NPM. 1426 PG 0151. Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak MelaluiPermainan Bola Warna Pada Kelompok A KB. Pelita HAti Guyangan Bangsri Jepara Tahun Pelajaran 2018/2019. Jepara. Fakultas Pendidikan. IKIP Veteran Semarang. 2019. 69 halaman.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) kemampuan berhitung anak pada KB. Pelita Hati Guyangan Bangsri Jepara. (2) peningkatan kemampuan berhitung anak menggunakan media bola warna pada kelompok A KB. Pelita Hati Guyangan Bangsri Jepara.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah 20 anak yang terdiri dari 5 anak laki-laki dan 15 anak perempuan. Teknik penelitian ini adalah observasi berupa check list dengan penilain BSB, BSH, MB, BB.

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakn dalam dua siklus dengan prosedur umum meliputi tahapan 1) perencanaan yaitu mereumuskan masalah, menentukan tujuan, metode penelitia dan rencana tindakan, 2) tindakan yaitu sebagai upaya perubahan yang dilakukan, 3) observasi dilakukan secara sistematis untuk mengatasi hasil atau dampak tindakan terhadap proses belajar mengajar, 4) refleksi yaitu megkaji dan mempertimbangkan hasil atau daftar dari tindakan yang dilakukan. Pada siklus I Berdasarkan hasil rekapitulasi Observasi pada siklus I pertemuan ke 1, ke 2, dan ke 3 dapat disimpulkan bahwa anak yang dapat melaksanakan berhitung permulaan adalah sebagai berikut : Anak yang mendapat bintang empat yaitu berkembang sangat baik (BSB) 3 anak (15%). Anak yang mendapat bintang tiga yaitu Berkembang Sesuai Harapan (BSH) 9 anak (45%). Anak yang mendapat bintang dua yaitu Mulai Berkembang  (MB) 8 anak (40%). Berdasarkan rata-rata dari keseluruah kemampuan anak pada siklus I yaitu 53,6 %. Pada siklus II Anak yang mendapat bintang empat yaitu berkembang sangat baik (BSB) 16 anak (80%). Anak yang mendapat bintang tiga yaitu Berkembang Sesuai Harapan (BSH) 2 anak (10%). Anak yang mendapat bintang dua yaitu Mulai Berkembang  (MB) 2 anak (10%). Berdasarkan rata-rata dari keseluruhan kemampuan anak pada siklus II yaitu 75%. Dari hasil siklus I dan siklus II terjadi keberhasilan Pembelajaran yang sinifikan dengan hasil akhir yaitu 80% anak mencapai indicator keberhasilan.

Kata Kunci: Kemampuan Berhitung, Bola Warna

HALAMAN PERSETUJUAN paud

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Bola Warna Pada Kelompok A KB Pelita Hati Guyangan Bangsri Jepara Tahun Pelajaran 2018/2019 telah disetujui oleh dosen pembimbing I dan dosen pembimbing II, diketahui Ketua Program Studi PG-PAUD, dan disahkan oleh Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan IKIP Universitas Ivet pada :

Hari                 : .........................

Tanggal           : .........................

Semarang,       Nopember 2019

Anik Kusrini

NPM. 1426 PG 0151

Disetujui :

Dosen Pembimbing I Siti Maemunah, M.S.I NIY. 620081983	Dosen Pembimbing II Irna Anjarsari, M. Pd NIY. 606041990
Disahkan : Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Dra. Banun Sri Haksasi, M. Pd NIY. 601041960	Diketahui : Ketua Jurusan/Program PG-PAUD Ratno, M. Pd NIY. 610041984

SURAT KETERANGAN TEMAN SEJAWAT

SURAT KETERANGAN TEMAN SEJAWAT

No.      /KB.PH/GYN/1/2019

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama          : Latifatun Ni’mah, S. Pd

Jabatan       : Kepala  KB. Pelita Hati

Menerangkan bahwa :

1. Nurul Hidayah                         Jabatan                        : Guru
2. Naf’iatul Muna, S. Pd             Jabatan                        : Guru
3. Uswatun Hasanah                   Jabatan                        : Guru
4. Halide Zia Hasanah                Jabatan                        : Guru
5. Ngatini                                    Jabatan                        : Guru
6. Nur Rofi’                                Jabatan                        : Guru
7. Sholichah                                Jabatan                        : Guru

Telah membantu penelitian tindakan kelas yang dilakukan oleh Saudari Anik Kusrini mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Ivet Semarang pada bulan Oktober s/d Desember 2018.

Jepara, 10 Januari 2019

Kepala

KB. Pelita Hati

Latifatun Ni’mah, S. Pd

skripsi kemampuan berhitung anak bab V

BAB V

PENUTUP

A.    SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilaksanakan melalui beberapa tindakan, yaitu dari siklus I dan siklus II maka dapat disimpulkan bahwa dengan pnenerapan metode demonstrasi dengan menggunakan media bola warna dapat meningkatkan kemampuan anak dalam berhitung permulaan di KB. Pelita Hati Guyangan Bangsri Jepara. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil penilaian observasi pada siklus I dan siklus II.

Berdasarkan hasil rekapitulasi Observasi pada siklus I pertemuan ke 1, ke 2, dan ke 3 dapat disimpulkan bahwa anak yang dapat melaksanakan berhitung permulaan adalah sebagai berikut : Berdasarkan hasil rekapitulasi Observasi pada siklus I pertemuan ke 1, ke 2, dan ke 3 dapat disimpulkan bahwa anak yang dapat melaksanakan berhitung permulaan adalah sebagai berikut : Anak yang mendapat bintang empat yaitu berkembang sangat baik (BSB) 3 anak (15%). Anak yang mendapat bintang tiga yaitu Berkembang Sesuai Harapan (BSH) 9 anak (45%). Anak yang mendapat bintang dua yaitu Mulai Berkembang  (MB) 40 anak (40%). Berdasarkan rata-rata dari keseluruah kemampuan anak pada siklus I yaitu 53,6 %. Sedangkan pada siklus II Anak yang mendapat bintang empat yaitu berkembang sangat baik (BSB) 16 anak (80%). Anak yang mendapat bintang tiga yaitu Berkembang Sesuai Harapan (BSH) 2 anak (10%). Anak yang mendapat bintang dua yaitu Mulai Berkembang  (MB) 2 anak (10%). Berdasarkan rata-rata dari keseluruhan kemampuan anak pada siklus II yaitu 64,9 %.

Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan berhitung permulaan 1-10 anak sudah mencapai ketuntasan yaitu 75%. Adapun hasil dari refleksi pada siklus II ini adalah pelaksanaan tindakan dengan metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampaun berhitung anak pada KB. Pelita Hati Guyangan sebanyak 80%.

B.     SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat dari pembahasan yang telah dilakukan, maka peneliti menyarankan sebagai berikut :

1.      Bagi Guru

a.       Sebaiknya dalam melaksanakan pembelajaran guru menggunakan media yang tepat sehingga dapat membantu meningkatkan kemampuan anak.

b.      Sebagai guru harus mampu mengevaluasi dan merefleksi terhadap kegiatan pembelajaran sehingga dapat dilakukan perbaikan kualitas pembelajaran

2.      Bagi Sekolah

Sekolah hendaknya menyediakan alat ataupun media pembelajaran yang representatif sehingga dalam pembelajaran terkesan menarik dan tidak membosankan bagi anak didik

3.      Bagi Oranag Tua

Orang tua hendaknya memperhatikan alat atau media yang digunakan anak saat dilingkungannya. Sebaiknya memberikan media permainan yang edukatif sehingga menambah keterampilan dan kecerdasan anak.