Selasa, 14 Maret 2023

Studi Perbandingan Efisiensi Penggunaan Energi Listrik Antara Suplay Listrik PLN dan Generator Set Di RSUD RA Kartini Jepara

 

BAB IV
HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN


4.1.   Hasil Penelitian

1.         Deskripsi Data

Penelitian yang dilakukan di RSUD RA Kartini Jepara untuk memperoleh data penggunaan energi listrik PLN dan Genset selama satu bulan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan mengetahui perbandingan efisiensi penggunaan energi listrik baik dari PLN maupun Genset sehingga diharapkan dapat mengetahui seberapa besar perbandingan efisiensi penggunaan energi listrik dari PLN dan Genset.

Penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat data tentang penggunaan energi listrik, baik dai PLN maupun Genset sehingga di dapat jumlah penggunaan KWH serta biaya yang dikeluarkan di dalam pengoperasian genset dan biaya yang harus dikeluarkan untuk pembayaran penggunaan listrik PLN. Sumber listrik PLN diambil dari gardu induk Jepara yang terhubung langsung dengan sambungan listrik yang ada di RSUD RA Kartini Jepara. RSUD RA Kartini Jepara menggunakan energi lstrik dari PLN sebesar 865 KVA – 20 KV dan termasuk golongan S3 yaitu golongan sosial.

Sumber energi listrik PLN merupakan sumber energi listrik utama RSUD RA Kartini Jepara dan berjalan setiap hari selama 24 jam non stop. Pemutusan dari pihak PLN hampir tidak pernah terjadi. Apabila terjadi maka akan ada pemberitahuan terlebih dahulu dari pihak PLN. Oleh karena itu, sumber energi lainnya yaitu genset hanya sebagai cadangan saja dan dapat diatur dalam ruang control diesel.

Genset yang digunakan di RSUD RA Kartini Jepara satu buah dengan kapasitas daya 1250 KVA. Dengan kapasitas genset tersebut sudah sangat cukup untuk mensuplay kebutuhan listrik di RSUD Kartini ketika ada pemadaman dari pihak PLN ataupun Ketika ada permasalahan (trouble) pada jaringan litrik PLN. Tenaga listrik dari Genset disalurkan menuju busbar utama yang selanjutnya disalurkan melalui feeder yang ada. Sebelum diesel listrik ini bekerja, maka nilai arus dan tegangan harus disamakan atau disinkronkan dengan tegangan line yang sedang berjalan.

2.      Analisis Data

Analisis data pada penelitian ini berfungsi untuk mengetahui seberapa besar efisiensi penggunaan energi listrik PLN dengan penggunaan energi listrik dari Genset. Dengan menghitung seluruh penggunaan energi listrik PLN serta Genset maka akan didapat efisiensi biaya penggunaan energi listrik selama satu bulan.

a.       Penggunaan Energi Listrik PLN

Pengunaan energi listrik dari PLN selama satu bulan sebagai berikut :

Tabel. 4.1. Penggunaan Energi Listrik PLN Selama 1 Bulan pada bulan

           Desember Tahun 2021

SLALWBP

SAHLWBP

SLAWBP

SAHWBP

SLAKVARH

SAHKVARH

FKAM

5023.15

5111.36

931.6

947.67

1623.19

1667.8

1200

 

 

RPLWBP

RPWBP

RPPTL

77.801.220

21.260.610

99.061.830

 

 

Sumber : Dokumen PLN Jepara 2021

Untuk mengetahui jumlah LWBP dan WBP dan KVARH selama satu bulan digunakan rumus sebagai berikut :

LWBP       = (SAH LWBP – SLALWBP ) x FKAM

                  = (5111.36 -5023.15) x 1200

                  = 88.21 x 1200

                  = 105.852

WBP         = (SAHWBP – SLAWBP) X FKAM

                  = (947.67 – 931.6) X 1200

                  = 16.07 X 1200

                  = 19.284

KVARH   = (SAHKVARH – SLAKVARH) X FKAM

                  = (1667.8 – 1623. 19) x 1200

                  = 44.61 x 1200

                  = 53.532

Dari hasil perhitungan diatas maka jumlah penggunaan energi listrik selama satu bulan adalah LWBP ditambahkan dengan WBP yaitu : 105.852 + 19.2845 = 125.136 KWH.

Selanjutnya untuk mengetahui harga perKWH adalah dengan cara mengurangi jumlah total bayar dibagi dengan jumlah LWBP dan WBP.

Rp perKWH LWBP =          Total bayar LWBP

                                        Jumlah pemakaian LWBP

                                 =               77.801.220

                                                    105.852

                                 =          735 Rp/KWH

 

Rp perKWH WBP   =          Total bayar WBP

                                        Jumlah pemakaian WBP

                                 =               21.260.610

                                                     19.284

                                 =          1.102,5 Rp/KWH

Jadi dari hasil diatas diketahui  hasil penggunaan listrik PLN dan harga Rp/KWH.

Penggunaan energi listrik     : 125.136 KWH

Golongan tarif                      : S3/Sosial

KWH LWBP                        : 735 Rp/KWH

KWH WBP                           : 1.102,5 Rp/KWH

 

Penggunaan KWH selama satu bulan adalah 125.136 KWH sedangkan biaya yang harus dikeluarkan selama satu bulan adalah sebesar Rp. 99.061.830, maka dapat dihitung biaya perk KWH yaitu :

Untuk mengetahui pemakaian listrik perkKWH perjam adalah sebagai berikut :

Jumlah jam x jumlah hari

24 x 30 = 720 jam

Setelah diketahui hasil jam selama satu bulan selanjutnya menghitung pemakaian KWH perjam adalah sebagai berikut :

Jumlah pemakaian KWH selama satu bulan : jam selama satu bulan 125.136 : 720 : 173,8 perKWH

 

b.        Penggunaan Energi Listrik Genset

Genset yang ada di RSUD RA. KArtini Jepara jarang digunakan. Dikarenakan pemadaman listrik dari PLN jarang sekali terjadi. Rincian biaya penggunaan energi listrik Genset selama satu bulan adalah sebagai berikut :

1)        Genset

Perawatan genset dilakukan untuk menjaga performa agar tetap baik dikarenakan genset DI RSUD Kartini jarang digunakan karena listrik PLN selalu stabil dan jarang terjadi pemadaman ataupun trobel. Untuk pemanasan setiap satu minggu sekali dengan waktu selama 15 menit. Untuk pemakaian selama 15 menit menghabiskan solar sebanyak 50 liter. Dan selama satu bulan dengan akumulasi waktu 1 jam menghabiskan solar sebanyak 243,18 liter.

Genset di RSUD RA. Kartini menggunakan jenis bahan bakar solar Dexlite dengan harga Rp. 17.000/liter. Penggantian spare part secara rutin yang dilakukan secara periodical diantaranya Accu/Aki ukuran 120 Ampere, penggantian oli/pelumas mesin dan filter oli, filter solar dilaksanakan dalam waktu 1 tahun sekali. Jadi biaya yang dikelarkan untuk starting/pemanasan selama satu bulan adalah :

Jumlah BBM solar x harga solar perliter 243,8 liter x Rp. 17.000 = Rp. 4.134.060/ jam

  

c.       Analisis Perbandingan Penggunaan Genset Dengan PLN Waktu Beban Puncak

1)   PLN

Untuk menghitung kebutuhan daya dengan menggunakan rumus di bawah ini :

       = 123,079 KW

Perhitungan kebutuhan KWH adalah sebagai berikut :

 = 123,079 KW x 1 h

 = 123,079 KWh

Perhitungan biaya dengan menggunakan PLN tiap jammya dengan biaya per KWh adalah Rp. 1.102,5 adalah sebagai berikut :

= 123,079 KWh x Rp. 1.102,5

= 135.607/ jam

2)   Genset

Untuk mengetahui jumlah pemakaian bahan bakar Genset perliter dalam satu jam yaitu :

pada waktu beban puncak dimulai pukul 09.00 – 14.00 WIB. Lama waktu penggunaan selama 5 jam. Kebutuhan solar selama 5 jam adalah 1.215,9 liter jadi kebutuhan solar tiap jammya adalah 1.215,9 : 5 = 243,18 liter/jam. Harga solar Dexlite Rp. 17.000/liter.

Jadi biaya yang dibutuhkan setiap jamnya adalah :

= Rp. 17.000 x 243,18 liter

= Rp. 4.134.060/ jam

Untuk mengetahui pemakian KWh Genset dalam satu liter adalah :

SFC                             = Rasio total bahan bakar terhadap

      daya listrik

Total Fuel                    = Pemakaian bahan bakar

Total KWh netto         = KWH bersih 


Jadi pemakaian bahan bakar 1 liter setara dengan 2.294 KWh.

Untuk mengetahui harga perKWh genset yaitu dengan menggunakan total pemakaian KWh listrik selama 1 bulan yaitu 125.136. Setelah diketahui KWh Genset maka dapat dihitung sebagai berikut :

 

Penggunaan bahan bakar 54.549 liter x Rp. 17.000 = Rp. 927.333.000

Penggunaan KWh selama satu bulan adalah 125.136 KWh sedangkan biaya yang dikeluarkan adalah Rp. 927.333.000, maka dapat dihitung biaya perKWh yaitu :

                         Jadi biaya perKWh genset adalah Rp. 7.410,60/KWh.

                 Biaya diatas ditambahkan dengan biaya pearawatan selama 1 tahun diantaranya adalah :

1.       

Gantioli

150 liter x Rp. 40.000

= Rp. 6.000.000

2.       

Ganti Accu

4 buah x Rp. 1.800.000

= Rp. 7.200.000

3.       

Ganti filter oli

2 buah x 3.000.000

= Rp. 6.000.000

4.       

Ganti filter solar

2 buah  x 800.000

= Rp. 1.600.000

 

Total

 

 = Rp. 20.800.000

 

4.2.        Pembahasan

Dari hasil analisis perhitungan biaya penggunaan listrik PLN dan Genset dapat disimpulkan sebagai berikut :

Penggunaan KWH LWBP dan WBP selama satu bulan adalah 105.852 dan 19.284 dan KVARH 53.532. Jadi jumlah pemakaian KWh listrik PLN selama 1 bulan adalah 105.852 + 19.284 = 125.136 KWH. Sedangkan biaya perKWh LWBP dan WBP adalah Rp. 735; dan Rp. 1.102.5;.  Biaya yang dikeluarkan selama satu bulan adalah sebesar Rp. 99.061.830. untuk mengetahui biaya perk KWH yaitu :

Setelah diketahui hasil perKWh LWBP dan WBP dapat dihitung biaya penggunaan PLN selama satu jam yaitu : Rp. 135.607/jam. Dari hasil perhitungan PLN perjam Rp. 135.695,182 x 24 jam x 30 hari = 97.700.531,04. Dari hasil analisis perhitungan ada selisih Rp. 1.361.298,96 dari total biaya pembayaran listrik PLN pada bulan Desember 2021 sebesar Rp. 99.061.830.

Penggunaan listrik dari genset selama 1 jam 243,18 liter/jam. Harga solar Dexlite Rp. 17.000/liter. Jadi biaya yang dibutuhkan setiap jamnya adalah  Rp. 17.000 x 243,18 liter = Rp. 4.134.060/ jam. Pemakaian bahan bakar 1 liter setara dengan 2.294 KWh. Dari hasi perhitungan penggunaan KWh PLN sebagai perbandingan daapt diketahui biaya KWh yaitu sebesar Rp. 7.410,60/KWh. Terdapat biaya tambahan lainnya untuk perawatan genset selama satu tahun sebesar Rp. 20.800.000;

Dari hasil pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pemakaian listrik dari PLN lebih efisien dari pada penggunaan listrik genset. Itu dapat diketahui dari hasil pemakaian listrik dari PLN selama satu jam sebesar Rp. 135.607/jam, sedangkan pemakaian listrik dari genset selama satu jam sebesar Rp. 4.134.060/ jam. Diketahui juga harga KWh PLN Rp. 791,63/KWh sedangkan harga KWh Genset Rp. 7.410,60. Dari hasil perbandingan data tersebut efisiensi penggunaan listrik PLN hemat 100% lebih dibandingkan penggunaan listrik Genset.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar